Friday, April 16, 2010

Askep Ca Mulut

 

PENGERTIAN
Ca Mulut adalah tumor ganas dalam rongga mulut yang tumbuh secara cepat dan menginvasi jaringan sekitar, berkembang sampai daerah endontel, dan dapat bermetastasis ke bagian tubuh yang lain dan sering asimtomatik pada tahap awal.

ETIOLOGI

  1. 75 % dari Ca mulut disebabkan oleh kombinasi alkohol dan tembakau yang mempunyai efek karsinogenik sinergis.
  2. Virus - virus (kurang jelas).walaupun demikian, titer antibodi terhadap virus herpes simplek (HSV) lebih tinggi pada penderita kanker rongga mulut.
  3. Iritasi kronis akibat pemakaian batang cangklong atau pemajanan yang berkepanjangan terhadap sinar matahari dan angin
  4. Pada laki_laki >>/perempuan, umur > 60 tahun.
PATOFISIOLOGI

Karakteristik Ca mulut :
Karsinoma sel mukosa yang makroskopik bersifat tukak → lesi yang terus menetap → menginflamasi jaringan tulang terutama mandibula sampai endotel → bermetastasis ke bagian tubuh yang lain.

MANIFESTASI KLINIS
  1. Nyeri yang tak terasa sakit.
  2. Massa yang tidak dapat sembuh.
  3. Ulkus keras( mengeras ) dengan tepi menonjol
  4. Mengeluh nyeri tekan : kesulitan mengunyah, menelan, dan berbicara : batuk dengan sputum mengandung darah atau terjadi pembesaran nodus limfe servikal.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
  1. Pemeriksaan oral
  2. Pengkajian nodus limfe servikal
  3. Sinar-X
  4. Biopsi eksisional
  5. Pewarnaan lesi oral dengan toluidin biru
FOKUS PENGKAJIAN (NCP)

PENGKAJIAN

Riwayat kesehatan

Kaji riwayat kesehatan pasien dan tetapkan kebutuhan akan penyuluhan dan pembelajaran serta gejala – gejala yang memerlukan evaluasi medis. Cantumkan pertanyaan yang berhubungan dengan rongga mulut, mis : hygiene gigi dan mulut, lesi atau area teriritasi pada mulut, lidah dan tenggorok, riwayat sakit tenggorok atau sputum mengandung darah yang baru di alami, rasa tak nyaman yang di sebabkan oleh makanan tertentu.
Pemeriksaan fisik
Inspeksi dan palpasi struktur internal maupun eksternal dari mulut dan tenggorok, periksa terhadap kelembaban, warna, tekstur, simetri, dan adannya lesi, periksa leher terhadap pembesaran nodus limfe.

KOMPLIKASI
  • Komplikasi Oral
MASALAH KEPERAWATAN
  1. Perubahan membran mukosa oral yang berhubungan dengan kondisi patologis, infeksi, atau trauma mekanik / kimiawi.
  2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh yang berhubungan dengan ketidak mampuan untuk mencerna nutrien yang adekuat sekunder akibat kondisi oral/ dental.
  3. Gangguan citra diri yang berhubungan dengan perubahan penampilan fisik yang di akibatkan oleh kondisi penyakit atao pengobatan penyakit.
  4. Nyeri yang berhubungan dengan lesi oral atau pengobatan.
  5. Kerusakan komunikasi verbal yang berhubungan dengan pengobatan.
  6. Resiko terhadap infeksi yang berhubungan dengan penyakit atau pengobatan.
  7. Kurang pengetahuan yang berhubungan dengan proses penyakit atau rencana pengobatan.
INTERVENSI KEPERAWATAN
  1. Peningkatan perawatan mulut
  2. Melawan Xerostomia (kekeringan pada mulut)
  3. Menghilangkan stomatitis atau mukositis
  4. Memastikan masukan makanan dan cairan yang adekuat
  5. Dukungan citra diri yang positif
  6. Meminimalkan tasa tak nyaman dan nyeri
  7. Meningkatkan komunikasi efektif
  8. Peningkatan kontrol infeksi
Diketik ulang oleh pendi...
DAFTAR PUSTAKA
  • Rrunner & Suddarth. 2001. BUKU AJAR KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH. Philadelphia EGC.
  • France Donovan Monahan & Mariane Neigh born. 1998. MEDICAL-SURGICAL NURSING. EGC
  • Swearingen. 2001. KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH. Jakarta. EGC
  • TIM DOSEN. 2003. PANDUAN KETERAMPILAN KLINIK KDM. Bandung. STIKes DHB.



No comments:
Write komentar

Klik & Subscribe Ya..

Translate